INDRAGIRI.com, SUNGAI GUNTUNG - BLK Komunitas Yayasan Tagaraja Insani Kateman dan Yayasan Al-Hadaya Riau menandatangani nota kesepahaman kerjasama (MoU) pada Senin, 28 Agustus 2023. MoU ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelatihan yang diselenggarakan oleh kedua belah pihak.
Pada kesempatan ini, Kepala BLK Komunitas Yayasan Tagaraja Insani Kateman, Wahyu maulana, mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan wujud komitmen kedua belah pihak dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di indragiri hilir.
"Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat indragiri hilir riau, khususnya dalam meningkatkan keterampilan dan kompetensi mereka dibidang multimedia," ujar wahyu Maulana.
Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Hadaya Riau, Siti aisyah, S.Kom, mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kerjasama ini. Menurutnya, kerjasama ini dapat menjadi sarana untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan dalam bidang pelatihan multimedia.
"Saya dan Yayasan Alhadaya Riau senang bisa menjalin kerjasama dengan BLK ini. dikarena dilingkungan kami dikecamatan mandah belum bisa memiliki fasilitas dan SDM untuk pelatihan seperti ini. selain itu beberapa orang yang kami rekomendasikan mengikuti pelatihan ini akan kami tempatkan sebagai bagian dari tenaga pendidik di SMA IT Al hadaya desa Cahaya Baru Kecamatan mandah. ujar Siti Aisyah, S.Kom.
Penandatanganan MOU antara BLK komunitas Yayasan Tagaraja Insani Kateman dengan Yayasan Alhadaya Riau, dilaksanakan bersamaan dalam acara Pembukaan BLK Komunitas Yayasan Tagaraja Insani Kateman angkatan kedua Kejuruan Multimedia Program Video Editing
"Kami akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan bahwa pelatihan yang diselenggarakan di BLK ini berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, Untuk Pelatihan tahap kedua ini, kami akan menyelenggarakan pelatihan keterampilan video editing. Pelatihan ini akan diikuti oleh 16 orang, peserta yang berasal dari masyarakat sekitar, yakni 9 orang dari kecamatan kateman, 2 orang dari kecamatan pelangiran dan pulau burung serta 6 orang dari masyarakat Kecamatan mandah yang di rekomendasikan oleh Yayasan Al hadaya Riau, sebagai bentuk MOA dari MOU yang juga dilaksanakan hari ini," " tambah wahyu Maulana. (*)
0 Komentar